Langsa - Kapolres Langsa, AKBP Andy Rahmansyah, SIK., S.H., M.H., menekankan pentingnya profesionalisme dan netralitas dalam pengamanan logistik Pilkada pada Rapat Koordinasi dan Pengecekan Logistik Pilkada 2024 yang digelar di Aula Kantor Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Langsa, Gampong Bireum Puntong, Kecamatan Langsa Baro, Senin (4/11/2024). Dalam pertemuan ini, Forkopimda Kota Langsa mengkoordinasikan berbagai langkah strategis untuk memastikan Pilkada berjalan lancar dan aman.
Rapat yang dihadiri oleh sejumlah pimpinan Forkopimda, termasuk Pj. Walikota Langsa Dr. Syaridin, S.Pd., M.Pd., Kasdim 0104/Atim Mayor Inf Hanafi, dan Kajari Langsa Efrianto, S.H., M.H., memberi perhatian khusus terhadap aspek pengamanan logistik. Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Langsa menyoroti potensi kendala yang bisa muncul, seperti kerusakan dan keterlambatan pengiriman logistik ke Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Tempat Pemungutan Suara (TPS). Ia mengingatkan bahwa kesalahan sekecil apa pun dalam penanganan logistik dapat mengakibatkan gangguan yang signifikan pada proses pemilu.
Kapolres Langsa, AKBP Andy Rahmansyah, Selasa (5/11) mengimbau agar semua pihak terkait, termasuk KIP dan Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih), menjalankan peran mereka dengan netral dan profesional. "Kami harapkan netralitas dan profesionalisme dalam semua prosedur dan tahapan, sehingga demokrasi berjalan lancar dan sesuai aturan," ujarnya. Ia juga menyarankan penggunaan teknologi untuk mempercepat dan mempermudah proses input data logistik secara elektronik, yang dapat membantu dalam pemantauan dan pelaporan secara real-time.
Tak hanya itu, Kapolres juga menekankan bahwa kepolisian siap mendukung keamanan selama seluruh rangkaian Pilkada, termasuk distribusi logistik hingga tahap perhitungan suara. “Kota Langsa menjadi perhatian khusus karena memiliki banyak pasangan calon, sehingga kita butuh perencanaan keamanan yang matang dan komitmen dari semua pihak agar Pilkada berjalan aman dan damai,” jelasnya.
Dalam arahannya, AKBP Andy Rahmansyah juga menyampaikan harapannya agar tidak ada pelanggaran prosedur yang terjadi, baik oleh penyelenggara maupun peserta pemilu. “Kami di kepolisian memiliki tanggung jawab untuk menindaklanjuti segala bentuk pelanggaran yang muncul, namun kami berharap semua pihak mendukung demokrasi yang berkualitas dan tertib,” tegasnya.
Ketua DPRK Langsa, Melvita Sari, mendukung sikap tegas Kapolres Langsa terkait netralitas penyelenggara pemilu. Ia berharap agar semua lembaga terkait, seperti KIP dan Panwaslih, memastikan kinerja yang transparan dan independen untuk menjaga kepercayaan masyarakat.
Kegiatan yang berakhir sekitar pukul 12.45 WIB ini dilanjutkan dengan pengecekan langsung logistik di gudang KIP.
Kapolres Langsa mengingatkan pentingnya komitmen semua pihak agar Pilkada berjalan sesuai dengan aturan dan tahapan yang telah ditetapkan. Ia juga memastikan bahwa kepolisian akan terus mengawal setiap tahapan Pilkada hingga selesai.
Dengan koordinasi yang kuat dan langkah antisipatif dari Kapolres Langsa, diharapkan Pilkada 2024 di Kota Langsa dapat berjalan lancar, aman, dan kondusif, sehingga siapa pun yang terpilih merupakan pilihan terbaik untuk masyarakat Kota Langsa.(*)